PPP Prediksi Reshuffle Kabinet pada Rabu Pon 1 Februari
Merdeka.com - PPP menduga Presiden Joko Widodo akan melakukan reshuffle kabinet pada Rabu Pon. Seperti kebiasaan Jokowi sebelumnya dalam mengambil keputusan penting. Rabu Pon berikutnya akan jatuh pada 1 Februari 2023.
"Biasanya kalau kita lihat catatan kemarin, reshuffle itu di hari Rabu Pon atau Rabu Pahing, Rabu Pahing kan kemarin sudah lewat. Rabu kemarin itu. Rabu Pon baru 1 Februari. Kita tunggu saja lah, gitu," ujar Waketum PPP Arsul Sani di DPR, Jakarta, Kamis (12/1).
Arsul mengatakan, PPP tidak masalah Jokowi akan melakukan reshuffle kabinet atau tidak. Menurutnya, PPP tidak ada masalah apapun alasan Jokowi mengganti menterinya.
-
Kenapa Jokowi reshuffle kabinetnya? Presiden Joko Widodo kembali melakukan reshuffle kabinet menteri dan wakil menteri hari ini Senin (17/7).
-
Bagaimana Jokowi melakukan reshuffle? Presiden Joko Widodo kembali melakukan reshuffle menteri dan wakil menteri hari ini Senin (17/7).
-
Apa tren terbaru di kabinet Jokowi? Presiden Joko Widodo kembali melakukan reshuffle menteri dan wakil menteri hari ini Senin (17/7).
-
Kapan Jokowi mencoblos? Presiden Joko Widodo atau Jokowi telah melakukan pencoblosan surat suara Pemilu 2024 di TPS 10 RW 02 Kelurahan Gambir, Jakarta Pusat, Rabu (14/2).
-
Kapan Jokowi melantik Ketua KPK sementara? Pelantikan ini dilaksanakan di Istana Negara, Jakarta, Senin (27/11).
-
Kapan Presiden Jokowi terbitkan UU Pemilu terbaru? Presiden Joko Widodo menerbitkan Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2023 tentang Pemilu pada tanggal 4 Mei 2023.
"Apa yang menjadi basis reshuffle itu yang paling tahu adalah presiden apakah kinerja atau basis-basis yang lain lah. Misalnya alasan politik. Ya itu kita serahkan saja kepada presiden sebaiknya yang di luar itu artinya termasuk partai politik koalisi ya kita menunggu saja," ujar Arsul.
Partai-partai koalisi pemerintahan juga tidak dapat mendesak Jokowi untuk melakukan reshuffle. Hal ini hanya akan meruncingkan masalah di antar partai.
"Itu kita serahkan kepada presiden sebab kalau kita kemudian mendesak desakan atau menidak-tidakkan maka apa yang akan terjadi kemudian adalah perbedaan pendapat yang meruncing dan memanas di antara partai politik itu sendiri. Termasuk yang ada di koalisi pemerintahan," jelas Arsul.
Dia menambahkan, tidak ada aturan yang mengharuskan Presiden Jokowi untuk mengganti menterinya dengan alasan kinerja saja. Misal alasan politik juga tidak ada larangan. Semua menteri yang diangkat Jokowi sudah memahami siap diganti sesuai kebutuhan presiden.
"Yang jelas saya kira semua menteri itu pasti memahami bahwa suatu ketika diangkat kapan saja diberhentikan, kinerja itu. Itu kan kebutuhan presiden saja, kebutuhan itu apa? Termasuk kebutuhan kinerja, kebutuhan pertimbangan politik yang lain bisa jadi," jelas Arsul.
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Selain empat menteri, Jokowi dikabarkan juga akan melantik dua kepala badan di Istana besok.
Baca SelengkapnyaReshuffle kabinet saat ini masih hak prerogatif Jokowi sebagai presiden.
Baca SelengkapnyaPPP pesimis Presiden Jokowi akan melakukan reshuffle kabinet di akhir 2023.
Baca SelengkapnyaSaat kunjungan kerja di Jawa Timur, hari ini, Jumat (6/9), Jokowi memberi kode akan melakukan reshuffle kabinet.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi menanggapi soal rencana perombakan kabinet jelang purnatugas Oktober mendatang.
Baca SelengkapnyaSandiaga mengatakan, jelang habisnya pemerintahan Jokowi, ia meyakini kabinet masih solid.
Baca SelengkapnyaBeredar kabar Presiden Joko Widodo (Jokowi) bakal melakukan perombakan kabinet atau reshuffle dalam waktu dekat.
Baca SelengkapnyaBeredar kabar Presiden Jokowi bakal melakukan reshuffle kabinet dalam waktu dekat.
Baca SelengkapnyaNasDem menilai perombakan kabinet merupakan hak prerogatif presiden.
Baca SelengkapnyaPeluang reshuffle terbuka usai Jokowi meneken Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 105 P.
Baca SelengkapnyaJazilul mengaku, juga belum menerima informasi pasti mengenai perombakan menteri di Kabinet Indonesia Maju.
Baca SelengkapnyaBudi tidak bisa menjamin jika pekan depan tak ada reshuffle.
Baca Selengkapnya